HUT Brimob diperingati setiap 14 November. Korps Brimob RI atau Korps Brigade Mobil Kepolisian Republik Indonesia, pada tahun ini berusia 76 tahun. Brimob tentu saja memiliki sejarah panjang di dalam membela serta menjaga bangsa Indonesia.
Berikut sejarah panjang Brimob yang dapat Anda simak menjelang HUT Brimob ke 77 tahun ini.
Sejarah Awal Terbentuknya Brimob
Pembentukan Brimob dimulai dari era sebelum Indonesia merdeka. Saat itu, nama Brimob beberapa kali mengalami perubahan seperti Tokubetsu Kaisatsu Tai, Mobring, Polisi Istimewa dan akhirnya Brimob atau Brigade Mobil.
Peran Brimob mulai terlihat dari bulan Maret tepatnya tanggal 8 Maret tahun 1942, pada masa itu Belanda tiba-tiba menyerah tanpa syarat pada Jepang. Padahal, Belanda sebelumnya menjajah Indonesia selama 3,5 abad.
Serah terima kekuasaan Belanda pada Jepang dilakukan Gubernur Jenderal Tjarda van Starkenborgh serta Letnan Jenderal Poorten. Mereka merupakan panglima paling tinggi angkatan perang Belanda. Sedangkan jepang diwakili oleh Imamura sebagai Panglima Tentara Letnan Jenderal.
Ketika serah terima ini dilakukan, ternyata Jepang hanya ingin mendapatkan bantuan dan dukungan dari Indonesia dalam program invansi yang mereka miliki. hal tersebut dibuktikan sesudah 2 minggu mereka ada di Indonesia.
Pada masa itu, militer Jepang justru mengeluarkan sejumlah peraturan yaitu Undang Undang nomor 2 tanggal 8 Maret, dan Undang Undang Nomor 3 Tanggal 20 Maret. Isi Undang Undang tersebut adalah melarang kegiatan pergerakan organisasi politik serta sejumlah organisasi pergerakan di Indonesia.
Larangan tersebut diberlakukan karena akan menciptakan keamanan yang stabil. Tidak hanya itu, bendera merah putih juga dilarang dikibarkan, serta lagu Indonesia Raya juga tidak boleh didengarkan dan dinyanyikan.
Setelah 2 bulan Jepang berada di Indonesia, situasi perang di Asia Timur Raya berbalik. Tanggal 7 Mei tahun 1942, Sekutu tiba-tiba menghancurkan armada Jepang yang berada di Laut Karang, dan di tanggal 7 Agustus tahun 1942, Sekutu menguasai Kepulauan Solomon yang berada di Samudera Pasifik.
Dengan kekalahan serta keterbatasan personil, akhirnya Jepang mengubah strategi perang yang mereka miliki. agar memenuhi tenaga bantu militer, mulai bulan Maret tahun 1943 hingga Desember 1944, mereka membentuk sejumlah organisasi semimiliter dan militer.
Kemunculan Polisi Istimewa
Inspektur Polisi TK I Mohammad Jasin membacakan teks Proklamasi pasukan Polisi Istimewa. Proklamasi tersebut dibacakan di tanggal 21 Agustus tahun 1945. Inti dari teks tersebut adalah Polisi sebagai Polisi Republik Indonesia. Sesudah pembacaan teks tersebut, Polisi Istimewa akhirnya mengganti pimpinan dari Jepang menjadi Indonesia. Kesatuan ini pada awalnya diberi tugas untuk melucuti senjata Jepang, mempertahankan ibukota dan melindungi kepala negara.
Brimob juga ikut berjuang dalam pertempuran 10 November yang terjadi di Surabaya. Pertempuran tersebut berada di bawah pimpinan Inspektur Polisi I Mohammad Jasin. Pasukan ini memperoleh penghargaan dari Presiden pertama Ir Soekarno, yakni Sakanti Yana Utama.
Memaknai Perayaan Hari Brimob Shelter Indonesia
Brimob menjadi kesatuan yang memiliki peran membantu, melaksanakan serta melengkapi fungsi teknis yang berada di dalam kepolisian. Hal ini sejalan dengan peran dari PT. Shelter Nusantara yang ingin melengkapi fungsi teknis perusahaan mulai dari menyediakan penjaga keamanan, pasokan tenaga kerja dan petugas kebersihan.
PT. Shelter Nusantara begitu mengapresiasi seluruh jasa Brimob dalam membela dan menjaga bangsa Indonesia. Sebagai sebuah perusahaan outsourcing Indonesia yang terkemuka PT Shelter Indonesia tentu mempunyai tujuan tersendiri untuk memaknai peringatan Hari Brimob.
PT Shelter Indonesia akan terus membantu banyak orang untuk memperoleh pekerjaan serta membantu perusahaan mencari tenaga kerja yang kompeten dan profesional. Menurut Anda, bagaimana cara memaknai peringatan Hari Brimob tahun ini?